
Cara Mengenali Nasi Tumpeng Jakarta Berkualitas (1)
Cara Mengenali Nasi Tumpeng Jakarta Berkualitas– Nasi tumpeng yang menjadi salah satu ikon kuliner khas Indonesia senantiasa hadir dan identik dengan perayaan di hampir setiap daerah. Seperti di pulau Jawa misalnya, nasi tumpeng ini seringkali menjadi simbol perayaan khitanan, ulang tahun, pernikahan, kelulusan, atau peringatan kematian sebagai hidangan duka cita. Nah, karena digunakan untuk perayaan yang penting, maka penyajian tumpeng haruslah berkualitas dan tidak asal. Untuk mengetahui kualitas sebuah tumpeng, Anda perlu mengenali hal-hal berikut ini:
Penggunaan Bahan Utama : Beras
Tumpeng yang berkualitas biasanya menggunakan beras pulen yang dicampur dengan beras ketan dengan perbandingan 10:1. Untuk tumpeng berwarna kuning, pembuatan nasinya ditambah bahan rempah seperti kunyit, perasan jeruk nipis, serta santan. Nah, untuk menghasilkan warna kuning yang bagus, kunyit yang digunakan harus diolah terlebih dahulu. Kunyit yang digunakan dibakar dulu, dikupas, diparut, dan baru dicampur dengan santan.
Setelah beras diaron dengan santan, barulah dicampur jeruk nipis agar warna kuningnya terlihat mengkilat. Setelah matang, barulah nasi dicetak dalam cetakan tumpeng kerucut. Cetak dengan padat dengan cara ditekan-tekan agar tidak mudah runtuh. Jika merasa prosesnya rumit, cobalah untuk mempercayakan pembuatannya pada ahli nasi tumpeng Jakarta.
Wadah atau Alat Saji Nasi Tumpeng
Nasi tumpeng biasanya disajikan diatas wadah yang permukaannya lebar dan datar, agar nasi kerucut dan lauk pauknya dapat tersimpan aman. Penyajian tradisional biasanya menggunakan nampan besar, bulat, yang terbuat dari material anyaman bambu. Penyimpanan dalam wadah tradisional ini mempengaruhi kualitas dari nasi tumpeng itu sendiri, karena jika disajikan dengan sesuai maka makna filosofis dari tumpeng ini pun tersampaikan dalam penyajian.
Selain itu, pada dasar nampan, umunya dialasi daun pisang sebagai alasnya. Perhatikan kondisi daun pisang ini ya, jangan sampai daun layu, tidak hijau, robek, ataupun kotor dan berbercak. Daun pisang yang segar tentu menandakan nasi tumpeng Jakarta yang berkualitas tidak hanya rasa tapi penyajiannya.
Lauk-pauk Dalam Tumpeng
Nasi tumpeng yang berkualitas tentu akan dilengkapi dengan lauk pauk yang berkualitas dan sesuai. Nah, jika menurut pada penyajian tumpeng tradisional yang benar, nasi tumpeng ini disajikan dengan 7 macam lauk-pauk antara lain nasi, telur rebus utuh, daging ayam jantan, ikan teri atau lele, sayur urab, bala pendem (singkong, ubi, atau kacang tanah).
Pemilihan 7 macam lauk-pauk tersebut didasari dengan pemikiran pemilihan angka 7 yang dalam bahasa Jawa berarti pitu atau dalam bahasa Indonesia artinya pertolongan. Nah, pastikan lauk yang tersedia sesuai dan terbuat dari bahan-bahan berkualitas yang tak hanya enak tapi juga sehat ya.
Demikian beberapa hal yang harus diperhatikan ketika menentukan kualitas dari sebuah nasi tumpeng. Nah, jika Anda ingin mendapatkan nasi tumpeng berkualitas dengan rasa dan penyajian yang tak perlu diragukan lagi, cobalah untuk mempercayakan pembuatannya pada pembuat nasi tumpeng Jakarta yang berpengalaman.